Liputan Putri Zahra Nur Shifa dan Ribut Eli Mustopo, Anggota Media Center Musywil

Duta Kebersihan Musywil 16 Jatim. Itulah sebutan untuk relawan kebersihan yang tersebar di lokasi pembukaan Musyawarah Wilayah (Musywil) Ke-16, Muhammadiyah Jawa Timur di Alun-alun Ponorogo, Sabtu (24/12/22).
Duta kebersihan tersebut dibentuk panitia untuk mengampanyekan Musywil yang bersih, sehat dan menjaga ketertiban. Sebelum pembukaan dimulai ada sekitar 90 anggota dari perwakilan setiap sekolah Muhammadiyah yang memakai seragam Organisasi Otonom (Ortom) Muhammadiyah, lengkap dengan membawa kantong plastik dan perangkat kebersihan lainnya.
Selain untuk membuat arena pembukaan musywil bersih dari sampah, duta kebersihan ini juga membawa papan sebagai wujud kampanye kebersihan yang bertuliskan himbauan-himbauan untuk membuah sampah pada tempatnya, juga menginstruksikan agar memisahkan sampah organik dan anorganik.
Hilma, salah satu anggota duta kebersihan msuywil mengaku senang melakukan kegiatan tersebut, menurutnya hal tersebut bagian dari kontribusi dakwahnya di Muhammadiyah.
“Saya senang bisa melakukan ini, karena selain untuk membersihkan arena musywil saya juga dapat mengedukasi para penggembira untuk selalu menjaga kebersihan, dan yang terpentik ini bagian dari dakwah,” ujarnya.
Senada dengan itu Aisyah Indah Sari, duta kebersihan perwakilan dari Ikatan Pelajar Muhammadiyah mengaku bangga bisa ikut andil dalam penjagaan kebersihan di kawasan venue musywil ke-16.
“Lebih utama dari itu tentunya kami sebagai umat Islam harus bisa mewujudkan kebersihan di berbagai lini kehidupan,” ungkapnya.
